Jumat, 15 Oktober 2021

PELATIHAN BELAJAR MENULIS PGRI



 MENULIS SEMUDAH CEPLOK TELOR
( Dra. Lilis Ika Herpianti Sutikno, S.H )


Moderator        : Dail Ma'ruf
Waktu              :  Rabu, 13 Oktober 2021
Pertemuan       :  Ke-5.


Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Salam sejahtera, buat semua yang mampir pada resume ini.
Acara di awali dengan membaca doa yang dipimpin oleh moderator kita Ayah Dail Ma'ruf.

" Menulis Semudah Ceplok Telor " by. Dra. Lilis Ika Herpianti Sutikno, S.H .

Lahir di Surabaya 52 tahun yang lalu, tepatnya 11 Maret 1969, Putri dari pasangan alm. Bapak Kaimin Herly Sutikno, BA dan Ibu Sukijah.
Memiliki hobi membaca, menulis, travelling dan berenang. Lulusan S1 FKIPS Jurusan PMP/Kn, IKIP PGRI Surabaya. Lulusan S1, Fakultas Hukum jurusan Ilmu Hukum, Universitas Wijaya Putra Surabaya.
Bekerja sebagai guru Mata Pelajaran PPKn di SMP Negeri 2 Nekamese, Desa Besmarak, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur. Instruktur Tingkat Provinsi NTT pada Mapel PPKn jenjang SMP Kurikulum 2013. Narasumber Literasi daerah perbatasan dan Literasi Tingkat Nasional bersama PGRI Pusat  ( dalam kelas belajar menulis bersama Om Jay, Blogger ternama Indonesia).
Prestasi:
- Juara ke-2 Lomba Guru " My Teacher My Hero Award Indonesia Digital Learning Tahun 2015"              Tingkat Nasional.
Kegiatan Menulis dimulai ketika ikut bergabung dengan Asosiasi Guru Penulis Indonesia ( AGUPENA) Wilayah NTT pada tanggal 15 Desember 2014.
Penulis artikel majalah FORWAS, Penulis Karya Tulis Ilmiah, Penulis Buku Tunggal, Penulis Buku Antologi, Editor Buku, 
Demikianlah Profile dari Bunda Lilis seperti narasumber perempuan yang ada selalu kupanggil Bunda dan Ayah untuk narasumber pria.

Bunda Lilis mengenalkan goyangan dari NTT, yang bernama bergoyang ala Flobamora dengan videonya.

" Menulis Semudah Ceplok Telor " adalah quote bunda dalam memberikan motivasi menulis kepada siapa saja yang memiliki cita cita untuk menjadi penulis hebat dunia.
Dituliskan bahwa menulis itu tidak sulit, menulis itu sangat mudah, semudah anda membuat ceplok telor. Tuk byarrr....... Telor yang tadinya bulat, bisa langsung dihidangkan di meja makan. Tanpa harus ribet membuatnya/memasaknya. Bunda mengawali dari tulisan "Jika kau bukan anak Raja, maka Menulislah " ( kutipan : Imam Ghozali ), menurut bunda Lilis bahwa untuk dikenal dan dikenang sepanjang hayat adalah meninggalkan karya, yaitu salah satunya berupa " T u l i s a n " wujud fisiknya adalah " buku ", atau semacam catatan seperti blog .
Dalam link FB nya bunda bercerita bahwa " Menulis adalah berteriak pada dunia tanpa suara " 

" Mengapa Harus Menulis ? " ditulis oleh Nur Afifah pada tanggal 28 Juni 2021 Komunitas Belajar Menulis Gelombang 20. Menuliskan landasan landasan mengapa kita harus menulis menurut Al Qur'an dan Hadist Nabi, yaitu : 
"Imam Asy-Sya'bi pernah berkata , apabila engkau mendengar sesuatu, maka tulislah sekalipun di tembok."
" Imam Syafi'i rahimahullah juga pernah bertutur, Ilmu adalah buruan dan tulisan adalah ikatannya,  Ikatlah buruanmu dengan tali yang kuat. Termasuk kebodohan kalau engkau memburu kijang. Setelah itu kamu tinggalkan terlepas begitu saja. ( Diwan Asy-Syafi'i )
Disini, ilmu diibaratkan seperti hewan buruan ( kijang ) apabila tidak di ikat akan terlepas, begitu pula ilmu apabila tidak ditulis maka akan hilang atau tidak ingat dikarenakan daya ingat manusia terbatas.
Rupanya Bunda Lilis mengkaitkan kegiatan menulis itu dengan hadist dan al qur'an,  seperti hadist Rasulullah dari  Abdullah bin"amr dan Anas bin Malik radhiyallahu'anhuma, bahwa ada sabda rasulullah yakni' Qoyyidul ' ilma bilkitabi ( jagalah ilmu dengan menulis ) ( shahih Al-Jami', N0. 4434.Syaikh Al-Albani  mengatakan bahwa hadist ini shahih ).

"Menulis seperti ceplok telor" menurut Bunda Iis Yuliati " tebarkan manfaat di setiap helaan nafas meski hanya dari sebuah tulisan ".












Mohon maaf diatas adalah PPT yang terakhir yang bisa saya sampaikan di resume ini, meski tidak berurut, tapi inilah yang berhasil saya resume.

Semoga apa yang kita pelajari dalam kegiatan menulis ini, dengan motivasi yang kuat dan terus belajar, insya allah kita akan mencapai tujuan yang kita inginkan, aamiin.

Resume :
Tugas ke-5
Widy Kaneko Putro. S. Pd
SMP Negeri 194 Jakarta
Gelombang 21.




 

2 komentar:

  1. Semangat menulis. Telat GK papa yang penting semangat.

    BalasHapus
  2. Resume yang bagus.Tetap semangat menulis. Itulah yang terpenting. Lakukan sesuai kemampuan dan keadaan.

    BalasHapus

Yuk Cegah Cyber Bullying

Pertemuan ke-4 Pelatihan Guru Motivator Literasi Digital Grup 6 ( GMLD6 ). Senin, 8 November 2021. Materi                         : Yuk Cega...